tag:blogger.com,1999:blog-40032972614137998162024-03-06T00:19:05.859+07:00What my heart says and what my mind thinksdy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.comBlogger123125tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-15219319695436661442011-03-26T12:22:00.001+07:002011-03-26T12:23:16.182+07:00Live happily ever afterSejak kecil aku gemar sekali membaca. Buku setebal apapun, mampu kulahap dalam waktu singkat. Kalau sudah ada buku di depan mata, aku akan membacanya sampai tuntas. Lupa makan, lupa mandi, lupa tidur hehehe...Mungkin kebiasaan itu juga yang membuatku harus menderita minus 4 sekarang ini, karena aku sering membaca sambil berbaring. <br />
<br />
Di masa kanak-kanak aku sangat menikmati berbagai cerita dongeng. Kalau diingat-ingat lagi, hampir semua cerita dongeng itu bertema sama: pada akhirnya kebaikan akan mengalahkan kejahatan. Tak lupa pula bumbu percintaan yang selalu menjadi bagian menarik dalam dongeng-dongeng itu. "<em>And they live happily ever after</em>", begitu bunyi kalimat wajib dalam akhir semua cerita dongeng. Secara tak sadar, itulah mimpi yang ditawarkan sekaligus dibentuk sejak seseorang masih kecil.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrnzAXmKIInNZeMHH4Mw1ganOgwWOtwlh7hyphenhyphenFf3w9aac7Mj8RzZUU17TlFskzuH2bdTloGJ5WtCSOyBmH8qdtK1Oa01GJXp82kl4y3oREICeKWHeZ2v8l-gYPcUdRmZj-FHgGMuUFiZBw/s1600/istockphoto_419124-painted-hearts.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" r6="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrnzAXmKIInNZeMHH4Mw1ganOgwWOtwlh7hyphenhyphenFf3w9aac7Mj8RzZUU17TlFskzuH2bdTloGJ5WtCSOyBmH8qdtK1Oa01GJXp82kl4y3oREICeKWHeZ2v8l-gYPcUdRmZj-FHgGMuUFiZBw/s200/istockphoto_419124-painted-hearts.jpg" width="186" /></a></div><br />
Betapa ironis, ketika kenyataan hidup sering bertolak belakang dengan kisah dongeng. Kisah cinta dua insan tidak selalu -bahkan tidak mungkin- bahagia selamanya. Dongeng-dongeng mengisahkan bagaimana perjuangan sang pangeran mendapatkan sang putri. Perjuangan dan kesulitan itu berhenti ketika mereka sudah bersatu, dan mereka akan hidup bahagia bersama-sama. Namun tidaklah demikian dengan kisah kita. Perjuangan tidak berhenti ketika seorang pria dan perempuan sepakat untuk pacaran, atau bahkan menikah. Karena dalam realita, kesulitan dan tantangan yang sesungguhnya justru datang ketika sepasang manusia tengah berjalan bersama.<br />
<br />
Ada kalanya mereka mengecewakan, melukai, dan menyakiti pasangannya, entah dengan sengaja atau tidak. Ada kalanya, dalam kondisi terluka itu, seseorang mungkin membenci pasangannya. Ada pula saat-saat ketika mereka merasa lelah dan putus asa, karena dalam benak mereka sudah tertanam impian "<em>live happily ever after</em>". Kalau saling cinta, seharusnya bahagia. Kalau saling sayang, seharusnya tak perlu berselisih paham. Berbekal impian semu itu, tak sedikit pasangan yang menyerah, lalu mencari kisah lain, yang seirama dengan asa mereka. <br />
<br />
Sayangnya, dongeng tetaplah dongeng, dan realita adalah realita. Selama kita menapaki dunia fana ini, kita berkawan dengan realita, bukan dongeng. Maka tak pernah ada kisah yang ditutup terlalu awal. Segera sesudah komitmen bersama didengungkan, masih banyak lembaran yang menanti. Lembaran itu tak selalu berwarna cerah. Noda-noda gelap nan kelam siap menyambut.<br />
<br />
Wahai para pecinta, bahagia bukanlah tujuan. <br />
Mencintai tak selalu identik dengan mendapatkan, tapi mungkin diambil. <br />
Mencintai tak selalu berbuah tawa, namun mungkin tangisan.<br />
Mencintai tak selalu memberi, tapi juga melukai.<br />
Karena ketika diambil, ada pengorbanan.<br />
Ketika menangis, ada belaian lembut.<br />
Ketika terluka, ada balutan.<br />
<br />
Kututup tulisan ini dengan kisah tentang dua ekor landak di musim dingin. Satu-satunya cara bertahan hidup adalah dengan mendekatkan diri supaya bisa saling menghangatkan. Namun, jika berdekatan, pasti saling melukai dengan duri-duri yang ada di sekujur tubuh mereka. Pilihannya adalah: bertahan hidup atau terluka? Tak mungkin hidup mencintai tanpa sedikitpun melukai. Paradoks yang aneh itu memang diizinkan Tuhan terjadi dalam realita hidup manusia. <span style="color: #fff2cc;">Besi menajamkan besi, manusia menajamkan sesamanya ~ Ams: 27:17 ~</span><br />
<br />
<br />
<div align="center"><em><span style="color: yellow;">To love is to sacrifice. </span></em></div><div align="center"><em><span style="color: yellow;">Are you ready?</span></em></div><br />
<br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-31915147214749583332011-03-23T13:26:00.004+07:002011-03-23T13:36:11.911+07:00<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqNHoPUcYeTMJzRI6banuiJL-Pd48UBsufIU_M0Xr3-9e8UGpu56qptl9HYacgTpbmu3R_EPlwkWPBdrB9SkKlMF5ctiKmrMo_0bTl1X23layEw_3Ki2El7OxALxxAgy8-2FZWgzOiucU/s1600/istockphoto_12829767-couple-crisis.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="133" r6="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqNHoPUcYeTMJzRI6banuiJL-Pd48UBsufIU_M0Xr3-9e8UGpu56qptl9HYacgTpbmu3R_EPlwkWPBdrB9SkKlMF5ctiKmrMo_0bTl1X23layEw_3Ki2El7OxALxxAgy8-2FZWgzOiucU/s200/istockphoto_12829767-couple-crisis.jpg" width="200" /></a></div><div style="text-align: center;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><span style="color: yellow; font-size: large;">"Marriage means expectations </span><br />
<span style="color: yellow; font-size: large;">and expectations mean conflict." </span></div><div style="text-align: center;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fce5cd;">- Paxton Blair -</span></em></div><div style="text-align: center;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><br />
</div><h1 style="margin: 0px; text-align: center;"><span style="color: yellow; font-size: large;">“I have found the paradox, </span></h1><h1 style="margin: 0px; text-align: center;"><span style="color: yellow; font-size: large;">that if you love until it hurts, </span></h1><h1 style="margin: 0px; text-align: center;"><span style="color: yellow; font-size: large;">there can be no more hurt, only more love.”</span></h1><div style="text-align: center;"><span style="color: white; font-size: large;"></span></div><div style="text-align: center;"><br />
<span style="color: #fce5cd;"><em>- Mother Theresa -</em></span></div><br />
<h1 style="font-size: 12px; margin: 0px;"> </h1><h1 style="font-size: 12px; margin: 0px; text-align: center;"><span style="color: yellow; font-size: large;">“Love isn't finding a perfect person. </span></h1><h1 style="font-size: 12px; margin: 0px; text-align: center;"><span style="color: yellow; font-size: large;">It's seeing an imperfect person perfectly.”</span></h1><h1 style="font-size: 12px; margin: 0px; text-align: center;"> </h1><h1 style="font-size: 12px; margin: 0px; text-align: center;"><span style="color: #fce5cd;"><em>- Sam Keen -</em></span></h1><div style="text-align: center;"><br />
</div><br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-17871974417579590212011-03-21T13:11:00.005+07:002011-03-21T13:19:17.830+07:00I trust in YOU!Sebuah penyakit lama kembali menggerogotiku. Penyakit yang dari dulu ingin kusingkirkan dari hidupku. Namun entah kenapa ia bisa kambuh sesuka hatinya. <br />
<br />
Penyakit yang membuat fisikku drop habis-habisan. Penyakit yang membuatku melalui hari-hari dengan senyum getir dan palsu. Penyakit yang membuat mataku meradang karena terus-menerus mengalirkan air mata.<br />
<br />
Penyakit itu bernama <strong><span style="color: yellow;">KEKHAWATIRAN</span></strong>!<br />
<br />
Ah! Dia benar-benar mencengkeramku dengan kuat dan memaksaku kehilangan harapan. Dia bahkan menyeretku ke lembah gelap dan membuatku lupa akan cahaya. Tanpa sadar aku bahkan mulai berteman dengannya dan membiarkannya makin menguasai hidupku. <br />
<br />
Aku mulai mengasihani sekaligus membenci diri. Aku mulai menyakiti perasaanku dan perasaan orang-orang terdekatku. Aku mulai kehilangan arah dan terpuruk.<br />
<br />
Tapi syukurlah, (lagi-lagi) aku ditarik keluar dari lembah itu. Kali ini, DIA memakai teman-teman KTB dan tentu saja firman-Nya untuk membawaku pulang dan menemukan cahaya. <br />
<br />
<div style="text-align: center;"><span id="r"><span style="color: #f4cccc;">"Karena itu Aku berkata kepadamu: </span></span></div><div style="text-align: center;"><span style="color: #f4cccc;">Janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan atau minum, dan janganlah kuatir pula akan tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. Bukankah hidup itu lebih penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian? </span></div><div style="text-align: center;"><span id="r"><span style="color: #f4cccc;">Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh Bapamu yang di sorga. </span></span></div><div style="text-align: center;"><span style="color: #f4cccc;">Bukankah kamu jauh melebihi burung-burung itu? </span></div><div style="text-align: center;"><span style="color: yellow;"><span id="r" style="font-size: large;">Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan sehasta saja pada jalan hidupnya?"</span></span><br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZvwHeSzHc0Db5-707rTJ1iMsfwTcCRqdSB7hjcewKsub6cRquUI5WGpk-yvFHXKVYHMmoNt3MEhig1p4Fht-y65jnfC2XXpVQihSl41HidQy5379zzho-2lQlUMYuEqlhHjex4338nt0/s1600/istockphoto_11977738-mature-woman-sitting-looking-depressed.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" r6="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZvwHeSzHc0Db5-707rTJ1iMsfwTcCRqdSB7hjcewKsub6cRquUI5WGpk-yvFHXKVYHMmoNt3MEhig1p4Fht-y65jnfC2XXpVQihSl41HidQy5379zzho-2lQlUMYuEqlhHjex4338nt0/s200/istockphoto_11977738-mature-woman-sitting-looking-depressed.jpg" width="133" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br />
</div></div>Oh! Tuhan memang luar biasa! Memang benar persis seperti yang ditulis dalam Matius 6: 25-27. Menjadi khawatir sama sekali tidak memperbaiki hidupku, tapi justru membuat terpuruk. Karena dihantui rasa khawatir, aku makin ketakutan dan salah arah. Makin khawatir, makin rusak relasiku dengan Tuhan dan orang-orang di sekitarku. Makin khawatir, makin hilang pengharapanku. Jadi apa bedanya aku dengan orang yang tak punya Tuhan?! Sekarang aku ingin berteriak: <br />
<br />
<div style="text-align: center;"><span style="color: #f4cccc;">"Hei kekhawatiran, Tuhanku </span><strong><span style="color: yellow;">JAUH LEBIH BESAR</span></strong> <span style="color: #f4cccc;">daripada masalahku! </span></div><div style="text-align: center;"><span style="color: #f4cccc;">Dia menjamin seluruh hidupku sejak aku lahir sampai hari perhentianku nanti. "</span><br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5MNG2wQCB2vD0FKU0GtuLagOJe73mF_MFbLGEpiqKIclhSZHYKae-rthb0WeNoThIfpwLzoX5DhyphenhyphenqtLO8FmtOvsPHrbteuobmLFeLnJx8N6Tb45ClHfvaPzm1QMEu750nvhCB8CqrDq4/s1600/istockphoto_11604984-beauty.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="133" r6="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5MNG2wQCB2vD0FKU0GtuLagOJe73mF_MFbLGEpiqKIclhSZHYKae-rthb0WeNoThIfpwLzoX5DhyphenhyphenqtLO8FmtOvsPHrbteuobmLFeLnJx8N6Tb45ClHfvaPzm1QMEu750nvhCB8CqrDq4/s200/istockphoto_11604984-beauty.jpg" width="200" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br />
</div></div><div style="text-align: center;"><span style="color: #6fa8dc;"><strong>*Waktu aku takut, aku ini percaya kepada-Mu*</strong></span></div><div style="text-align: center;"><span style="color: #6fa8dc;"><strong> (Maz 56:4)</strong></span></div><br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-59183545294905074932011-03-07T16:21:00.004+07:002011-03-07T16:56:01.092+07:00<div style="text-align: center;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUpYMJOST2TxLdvduvULyDSf3fumwv75mRAYkL1jKDm9TSXMcWL0FpsZpArqMtnlZWwZjLq-ZuJgHJvbEfX2Kty2xpfRyy-qsGfB1E9kVemZ8tQXqL8-p1AZoZThgsELhVYiiO2EZQBus/s1600/istockphoto_5581302-anxiety.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="129" q6="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUpYMJOST2TxLdvduvULyDSf3fumwv75mRAYkL1jKDm9TSXMcWL0FpsZpArqMtnlZWwZjLq-ZuJgHJvbEfX2Kty2xpfRyy-qsGfB1E9kVemZ8tQXqL8-p1AZoZThgsELhVYiiO2EZQBus/s200/istockphoto_5581302-anxiety.jpg" width="200" /></a></div><div style="text-align: center;"><br />
</div><div style="text-align: center;">Dari hari ke hari aku kian menyadari (sekaligus yakin), bahwa:</div><div style="text-align: center;"><span style="color: #fff2cc; font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">kecerdasan otak </span></div><div style="text-align: center;"><span style="color: yellow; font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;"><strong>tidak selalu berbanding lurus </strong></span></div><div style="text-align: center;"><span style="color: #fff2cc; font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: large;">kecerdasan mental</span></div><div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-50273409799000920332011-03-06T18:39:00.002+07:002011-03-06T18:41:55.291+07:00Mari Lawan Jerawat Bandel!Aku lagi pingin libur dari tulisan serius :D<br />
Sekarang mau berbagi tips sajo...<br />
<br />
Salah satu momok paling menakutkan buat kaum hawa adalah JERAWAT!! Setuju nggak? Dulu, waktu aku masih ABG (<strike>Anak Bakul Gedhang.</strike> Ups! Maksudnya Anak Baru Gedhe hehehe...), aku nggak pusing dengan masalah jerawat. Kulit wajahku mulus tiada tara (boleh dong congkak dikit hohoho....). Jadi, di saat semua teman-teman cewek pada sibuk jaga makanan (no lemak, no kacang, <strike>no nano-nano</strike>, dan segudang no lainnya), aku cuek-cuek aja. Bangga juga kan hehehe...<br />
<br />
Beranjak dewasa, masalah jerawat mulai nongol...tapi dia hanya bertamu saat aku PMS. Itupun cuma berani bercokol 1-2 hari di wajahku. Tipsku waktu itu sangat gampang. Kompres si jerawat nakal dengan air panas, niscaya besoknya dia udah pergi jauh tak kembali.<br />
<br />
Nah, masalah mulai datang waktu aku mulai berkenalan dengan berbagai jenis kosmetik. Maklum, dulunya aku benar-benar gadis polos (tanpa make up maksudnya :D). Tapi, tuntutan pekerjaan membuat aku harus mulai berani memoles wajahku. Ditambah tingkat stres yang makin parah, 2 tahun lalu pipiku sukses menjadi tuan rumah bagi kawanan jerawat nakal. Aku yang dulunya mulus dan jauh dari jerawat, langsung panik melihatnya bermunculan di pipiku. Tiap pagi rasanya tambah banyak saja jumlahnya. Kalau yang satu sembuh, besoknya pasti muncul lagi yang baru. Persis seperti pepatah: mati satu tumbuh seribu! Kalau pahlawan sih nggak masalah mati satu, muncul lagi seribu pahlawan baru. Tapi kalau jerawat??!! Gosh!! <br />
<br />
Di tengah kepanikanku, banyak teman yang berbaik hati memberi saran-saran. Aku langsung menuruti semuanya tanpa pikir panjang. Yang penting pipiku mulus lagi bak bola sepak, bukan seperti bulan! Berbagai merek obat jerawat kupakai. Mulai dari yang harganya ajubile mahal mencekik, sampai yang cukup merakyat. Berbagai bedakpun kucoba. Tak lupa pergi ke dokter kulit. Hasilnya? Nihil...Selama 1,5 tahun aku harus rela melihat pipiku tambah parah. Memang sih, waktu aku pakai <em>mineralize powder</em>, jerawat jadi banyak berkurang. Tapi masih terus muncul dengan pasti.<br />
<br />
Sampai suatu waktu, saat asaku sudah melayang, saat uang sudah menipis (#lebaydotcom#), mama menganjurkanku untuk kembali ke cara tradisional. Apa itu? Mengolesi pipi dengan <strong><span style="color: lime;">LIDAH BUAYA</span></strong>! Awalnya aku ragu, karena setauku lidah buaya biasa dipakai untuk rambut, bukan obat jerawat. Tapi karena mamaku memang ahli persuasi. Akhirnya akupun menurut. <em>Nothing to lose</em>-lah...<br />
<br />
Apa yang terjadi? Wah, ajaib sekali saudara-saudara!! Sejak aku rajin mengolesi pipi bulanku dengan lidah buaya, jerawat sedikit demi sedikit mulai menjauh. Kalaupun muncul 1-2, langsung kuoleskan lendir lidah buaya dan dalam hitungan satu hari jerawat itu akan menghilang. Sekarang boleh dibilang aku sudah bebas jerawat, meski masih ada bekas-bekasnya. Yah, kupikir pasti <em>takes time</em>-lah untuk bener-bener mengembalikan kemulusan pipiku (cie..). Tapi setidaknya, obat alami ini benar-benar manjur. Murah pula! Tinggal petik dari halaman rumah hehehe..<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgpmIC_gU56E_CHZ2owj-Z9CNXpqm1tCrPI5pI9Kt980jcg_njL37_KcZD5ENG1DiQAKWY3eoxJCSBf_DvQy4fXqpN2Y_waWouRVfUNv8ofcHsV6SOMgFwsq0JzPmKtDAQBNFGv8QZvn2E/s1600/istockphoto_12833375-aloe.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" l6="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgpmIC_gU56E_CHZ2owj-Z9CNXpqm1tCrPI5pI9Kt980jcg_njL37_KcZD5ENG1DiQAKWY3eoxJCSBf_DvQy4fXqpN2Y_waWouRVfUNv8ofcHsV6SOMgFwsq0JzPmKtDAQBNFGv8QZvn2E/s200/istockphoto_12833375-aloe.jpg" width="200" /></a></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXt12mMo_fB0tTPJHjoOWkRS75Y7jJfU-yLuUuRsz7pYsYDGIJ7joDc7ual7q4sTt7HfBvi05O8_MRPmsj3Z-JUzkL6e6W6CcsowQhD4A1rjqwsgzmtf09xBM021LURiJ1yfQ7-YZPkhM/s1600/istockphoto_13143085-sliced-aloe-leaf.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" l6="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXt12mMo_fB0tTPJHjoOWkRS75Y7jJfU-yLuUuRsz7pYsYDGIJ7joDc7ual7q4sTt7HfBvi05O8_MRPmsj3Z-JUzkL6e6W6CcsowQhD4A1rjqwsgzmtf09xBM021LURiJ1yfQ7-YZPkhM/s200/istockphoto_13143085-sliced-aloe-leaf.jpg" width="132" /></a></div>So, bagi teman-teman yang punya masalah jerawat, tips yang satu ini mungkin perlu dicoba :)<br />
<br />
Murah meriah dan manjur! <br />
<br />
<div style="text-align: right;"><em><span style="color: yellow; font-family: "Trebuchet MS", sans-serif; font-size: x-small;"># Apa yang diciptakan Tuhan memang selalu lebih dahsyat dari apa yang dibuat manusia </span></em></div><br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-52413964725216881142011-03-03T15:49:00.002+07:002011-03-04T08:53:31.114+07:00<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOSZPXEzzGKkpAiyyGRXdFVh-JdvmrsLYXp8VuQ6jZ4Z4jGn4FpqdzPOq-aAoGY9nmr78y57lcWV8jaAj3B1_rYuSlFexcD2oUtr9fTgQ0oiUjtK6VoiP1EV3PHvEPHZS5bZ5OcE7N_78/s1600/istockphoto_5831265-life-s-enjoyment.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" l6="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOSZPXEzzGKkpAiyyGRXdFVh-JdvmrsLYXp8VuQ6jZ4Z4jGn4FpqdzPOq-aAoGY9nmr78y57lcWV8jaAj3B1_rYuSlFexcD2oUtr9fTgQ0oiUjtK6VoiP1EV3PHvEPHZS5bZ5OcE7N_78/s320/istockphoto_5831265-life-s-enjoyment.jpg" width="320" /></a></div><br />
<br />
<div style="text-align: center;"><span style="color: yellow; font-family: "Trebuchet MS", sans-serif; font-size: large;">Help me to get my spirit back!</span></div><br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-20683412882323615512011-02-23T08:56:00.003+07:002011-02-23T16:33:13.532+07:00Today: Happy 5th Anniversary<div style="text-align: center;"></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">It's hard for me to say the things</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">I want to say sometimes</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">There's no one here but you and me</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">And that broken old street light</span></em></div><div style="text-align: center;"><span style="color: #fff2cc;"><br />
</span></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Lock the doors</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">We'll leave the world outside</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">All I've got to give to you</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Are these five words when I</span></em></div><div style="text-align: center;"><span style="color: #fff2cc;"><br />
</span></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Thank you for loving me</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">For being my eyes when I couldn't see for</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Parting my lips when I couldn't breathe</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Thank you for loving me</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Thank you for loving me</span></em></div><em></em><br />
<div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">I never knew I had a dream</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Until that dream was you</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">When I look into your eyes</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">The sky's a different blue</span></em></div><em></em><br />
<div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Cross my heart</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">I wear no disguise</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">If I tried, you'd make believe</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">That you believed my lies</span></em></div><em></em><br />
<div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Thank you for loving me</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">For being my eyes when I couldn't see</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">For parting my lips when I couldn't breathe</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Thank you for loving me</span></em></div><em></em><br />
<div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">You pick me up when I fall down</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">You ring the bell before they count me out</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">If I was drowning you would part the sea</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">And risk your own life to rescue me, yeah</span></em></div><em></em><br />
<div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Lock the doors</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Leave the world outside</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">All I've got to give to you</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Are these five words when I</span></em></div><em></em><br />
<div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Thank you for loving me</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">For being my eyes oh, when I couldn't see</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">You parted my lips when I couldn't breathe</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Thank you for loving me</span></em></div><em></em><br />
<div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">When I couldn't fly</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Oh, you gave me wings</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">You parted my lips when I couldn't breathe</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Thank you for loving me</span></em></div><em></em><br />
<div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Thank you for loving me</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Thank you for loving me</span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: #fff2cc;">Oh for loving me</span></em></div><div style="text-align: center;"><br />
</div><div style="text-align: center;"><span style="color: #fff2cc;">- Bon Jovi-</span></div><div style="text-align: left;"><br />
</div><div style="text-align: left;">No more words to say..</div><div style="text-align: left;">I just copy the lyric of your favourite song..</div><div style="text-align: left;">I love you honey..</div><div style="text-align: left;">Thank God, and thank you...</div><div style="text-align: left;"><br />
</div><div style="text-align: right;"><span style="font-size: x-small;">Feb 23rd 2011</span></div><br />
<br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-80353826229355264002011-02-22T09:26:00.002+07:002011-02-26T09:48:32.459+07:00Syukurilah Kelemahanmu<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgF4QbSZMUopO1g9HirMEIRL7ZB8O9-ypwyUjSB3ZZnkwgNdWFhtV1AXDzwiZ_BS8JUzhOrBI92RabGDvUm0gHkPLhVKoLCWmKLqZcAD0juTTaZtSMET2MGP5p9cHqZm5iU_72Bdbo01eA/s1600/istockphoto_13042054-sore-throat.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; cssfloat: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" j6="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgF4QbSZMUopO1g9HirMEIRL7ZB8O9-ypwyUjSB3ZZnkwgNdWFhtV1AXDzwiZ_BS8JUzhOrBI92RabGDvUm0gHkPLhVKoLCWmKLqZcAD0juTTaZtSMET2MGP5p9cHqZm5iU_72Bdbo01eA/s200/istockphoto_13042054-sore-throat.jpg" width="133" /></a></div>Sudah dua hari radang tenggorokan kembali menyerangku. Aku lupa apa penyebabnya. Tapi yang jelas, dari dulu tenggorokanku memang sensitif sekali (<a href="http://desiyoanita.blogspot.com/2008/04/batuk.html">baca cerita sebelumnya</a>). Boleh dibilang aku bukan tipe orang yang sakit-sakitan. Paling ya migren kalau lagi banyak pikiran. Selebihnya, <em>thank God </em>aku cukup sehat. Tapi, kalau sudah <em>disambangi </em>radang tenggorokan, rasanya menderita sekali. Tiap lima menit sekali aku harus minum supaya tenggorokan nggak kering. Tiap mengeluarkan dahak, gumpalan darah selalu ikut muncul. Belum lagi rasa gatal yang menyerang tenggorokan di malam hari. Dijamin, nggak bakal nyenyak.<br />
<br />
Kalau saja aku bukan dosen dan nggak pelayanan singer di gereja, radang tenggorokan ini nggak akan jadi hal besar. Masalahnya, dengan dua aktivitas tadi (ngajar dan nyanyi), tenggorokan dan pita suara adalah modal utama. Nah, kalau penyakit kambuhanku justru di situ, <em>berabe </em>juga kan?<br />
<br />
Yah, <em>thank God </em>lewat hal simpel seperti ini ternyata Tuhan bermaksud mengajarku. Dulu aku sempat bertanya-tanya, kenapa kelemahan terbesarku justru di bidang utama kehidupanku (pekerjaan dan pelayanan)? Kenapa -kalaupun misalnya aku harus punya sakit- yah...setidaknya sakit yang nggak mengganggu pekerjaan dan pelayananku (<em>btw</em>, <em>emang </em>ada sakit yang nggak ngganggu ya? hehehe...). Yah, pokoknya begitulah pikiranku dulu. Tapi, waktu aku merenungkan lagi (sambil uhuk-uhuk), aku jadi sadar. Justru karena aku punya kelemahan dalam bagian penting kehidupanku, aku harus lebih bersandar pada Tuhan. Justru karena aku sering radang tenggorokan, aku lebih berserah saat harus mengajar atau menyanyi. Aku lebih sadar, kalau aku bisa bersuara dengan baik, itu bukan karena kemampuanku, tapi semata-mata Tuhan yang memampukan. <br />
<br />
<div align="center"><span style="color: yellow;">Setiap manusia punya kelemahan, </span></div><div align="center"><span style="color: yellow;">agar ia sadar dan tunduk pada kedaulatan Penciptanya.</span></div><div align="center"></div><div align="center"><em><span style="color: #fff2cc;">"Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, </span></em></div><div align="center"><em><span style="color: #fff2cc;">sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna"</span></em></div><div align="center"><em><span style="color: #fff2cc;">- 2 Kor 12:9 -</span></em></div><br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-3750792362003896862011-01-12T09:29:00.001+07:002011-01-12T09:30:59.915+07:00What a Year!<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbmnU9qyejGnfJS2VgUo9CbpwDVFTxUwtqkNLc8sacJix7nXozfjj3TgF2wVqqW4hNUrwuKuCmhLGP_aThxa_LcJjUwQZ9lYfD49KDR-6fEZvCuIOQC7xsh1yqaTVJd4sk4QJC9j1h5vg/s1600/ist2_6261739-woman-resources.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" n4="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbmnU9qyejGnfJS2VgUo9CbpwDVFTxUwtqkNLc8sacJix7nXozfjj3TgF2wVqqW4hNUrwuKuCmhLGP_aThxa_LcJjUwQZ9lYfD49KDR-6fEZvCuIOQC7xsh1yqaTVJd4sk4QJC9j1h5vg/s320/ist2_6261739-woman-resources.jpg" width="245" /></a></div><br />
Keindahan liburan natal dan tahun baru sudah lenyap hanya dalam hitungan hari. Sebagai gantinya, rentetan pekerjaan langsung menyerbuku dari segala sudut. Mulai dari input nilai mahasiswa, <em>arrange </em>jadwal kuliah semester genap 10/11, soal-soal UAS S2, sampai yang paling spektakuler: persiapan akreditasi. Hosh!<br />
<br />
Awalnya tubuh ini sulit diajak kompromi. Bayangkan saja, saat liburan aku baru benar-benar bangun saat jarum jam sudah menunjukkan pukul 9 atau 10, karena aku baru naik ke peraduan (paling cepat) pukul 24. Nah, sekarang aku harus berjuang bangun pukul 4.45 dan beraktivitas sampai pukul 21. Alhasil, aku harus berusaha keras menahan kantuk saat kerja atau kuliah. <br />
<br />
Di balik semuanya itu, aku terus diajarkan untuk bersyukur. Seorang teman berkata, "Bersyukurlah kalau kamu masih ada kesibukan dan pekerjaan yang harus diselesaikan. Coba bayangkan orang-orang yang berjuang mencari pekerjaan atau terbaring sakit dan tak bisa melakukan apa-apa." Kupikir-pikir betul juga temanku itu. Apalagi kalau belajar dari Tuhan Yesus sendiri, aku juga melihat PRIBADI yang bekerja keras tanpa henti. Bangun pagi untuk berdoa, berkhotbah, mengajar orang, jalan dari satu kota ke kota lainnya. Semuanya dikerjakan untuk "menyelesaikan tugas dari Bapa-Nya".<br />
<br />
Pelajaran yang kudapat dari saat teduh hari ini:<br />
<div style="text-align: center;"><span style="color: yellow; font-size: large;">"keberhasilan seseorang untuk dipakai oleh Tuhan </span></div><div style="text-align: center;"><span style="color: yellow; font-size: large;">berkaitan dengan ketaatannya melaksanakan rencana Tuhan </span></div><div style="text-align: center;"><span style="color: yellow; font-size: large;">sesuai dengan maksud Tuhan dan kerendahhatiannya untuk mengakui kedaulatan Tuhan"</span></div><div style="text-align: center;"><br />
</div><div style="text-align: left;">Jadi, mottoku di tahun ini: </div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: white; font-size: large;">work hard, pray hard, </span></em></div><div style="text-align: center;"><em><span style="color: white; font-size: large;">obey and glorify Him!</span></em></div><br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-28020220110014138462011-01-06T08:07:00.002+07:002011-01-06T08:15:31.799+07:00<span style="color: lime;">Akreditasi, </span><span style="color: lime;">Thesis, </span><span style="color: lime;">Rencana Strategis Jurusan 2011-2016, </span><span style="color: lime;">Petra Golden Jubilee (50th <em>anniversary</em>), </span><span style="color: lime;">Persiapan untuk <em>special event </em>di tahun 2012</span><br />
<br />
<em>Well</em>, itulah hal-hal istimewa dan luar biasa yang akan kuhadapi tahun ini. Apa lagi yang bisa kulakukan selain <span style="color: yellow;">ORA ET LABORA</span>?<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6w7i8Z9-4hzvCs4NCDwnEHn7YhyphenhyphenRCMaPh3vbmR6niIajCMjXjS5UMdc5QJKoZqe-hYSZ11S09IYfmJanrsSi9UZH7w14_R9PHcw6AQMoeJMowo5wiV499xPrFwqsD0mjQ_sNr4p7xuMU/s1600/surrender.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" n4="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6w7i8Z9-4hzvCs4NCDwnEHn7YhyphenhyphenRCMaPh3vbmR6niIajCMjXjS5UMdc5QJKoZqe-hYSZ11S09IYfmJanrsSi9UZH7w14_R9PHcw6AQMoeJMowo5wiV499xPrFwqsD0mjQ_sNr4p7xuMU/s320/surrender.jpg" width="206" /></a></div><br />
<br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-27075344754569519892011-01-04T20:40:00.004+07:002011-01-08T10:58:49.734+07:00Catatan Si PemimpinSaat kau menjadi seorang pemimpin, <br />
banyak orang berebut untuk dekat denganmu<br />
<br />
Saat kau menjadi seorang pemimpin, <br />
banyak juga yang ingin menjatuhkanmu<br />
<br />
Saat kau menjadi seorang pemimpin, <br />
orang-orang menuntutmu berlaku adil<br />
<br />
Saat kau menjadi seorang pemimpin, <br />
orang-orang datang menceritakan masalah mereka dan berharap kau memberi solusi<br />
<br />
Saat kau menjadi seorang pemimpin,<br />
kau diharapkan membuat kebijakan yang menguntungkan mereka<br />
<br />
Saat kau menjadi seorang pemimpin,<br />
kau diharapkan untuk mengerti semua orang, tapi tidak untuk dimengerti<br />
<br />
Saat kau menjadi seorang pemimpin dan kau melakukan sebuah kesalahan,<br />
bersiaplah untuk dicaci<br />
<br />
Saat kau menjadi seorang pemimpin dan mencetak prestasi,<br />
itu memang sudah seharusnya<br />
<br />
Saat kau menjadi seorang pemimpin,<br />
kau bisa belajar untuk sedikit mengerti Tuhan dan manusia<br />
<br />
Karena manusia: <br />
selalu menuntut Tuhan supaya adil<br />
selalu mendoakan Tuhan agar mengabulkan permohonannya <br />
selalu meminta Tuhan memberi solusi<br />
selalu berharap Tuhan mengerti dirinya<br />
<br />
Saat kau menjadi seorang pemimpin,<br />
kau akan sadar betapa berdosanya manusia -termasuk <strong><span style="color: #f1c232;">dirimu</span></strong>- <br />
kepada Tuhannya....<br />
<br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-7522335387603859742011-01-03T16:37:00.001+07:002011-01-04T20:44:13.444+07:00Don't be afraid!Perempuan punya begitu banyak ketakutan...<br />
Takut tidak dipilih<br />
Takut ditinggalkan<br />
Takut tidak dihargai<br />
Takut diabaikan<br />
Takut tidak dicintai<br />
Takut dikhianati<br />
..............................<br />
<br />
Aku juga seorang perempuan, dan pernah (atau sedang) mengalami ketakutan semacam itu.<br />
Tapi, ketakutan dan kekhawatiran tidak membuat sesuatu menjadi lebih baik. Yang ada malah putus asa dan kesedihan.<br />
Lagipula, semuanya sudah diatur oleh Tuhan yang sudah memilih aku, tidak pernah meninggalkanku, mencintaiku, tak akan mengabaikanku, apalagi mengkhianatiku. Jadi, tak perlu takut lagi :)<br />
<div style="text-align: center;"><br />
</div><div style="text-align: right;"><i>dedicated for my beloved friend:</i></div><div style="text-align: right;"><i>Anita Sieria :)</i></div><br />
<br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-34704218909110128532010-10-08T14:23:00.002+07:002011-01-04T20:45:04.631+07:00Kapan mentari muncul kembali?Akhir-akhir ini cuaca di Surabaya sungguh aneh...<br />
Siang hari, panasnya terik bukan main!<br />
Sebentar saja berada di luar ruangan, bulir keringat siap mengalir.<br />
Tapi, lewat tengah hari langit langsung berubah 180°!<br />
Seperti siang ini..<br />
Langit tampak begitu pekat, angin mulai bertiup membawa udara dingin,<br />
dan makhluk Surabaya tinggal menunggu air ditumpahkan dari langit.<br />
<br />
Suasana hatiku pun tak jauh beda dengan cuaca<br />
Kadang aku merasa sangat bahagia,<br />
lalu tiba-tiba entah angin dari mana meniup jauh-jauh rasa itu.<br />
Tawa berganti air mata, senyum berganti keresahan...<br />
<br />
Aku suka cuaca mendung, dingin dan romantis...<br />
Tapi untuk hatiku, kuharap mentari segera bersinar kembali!<br />
<br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-38599979290153390682010-09-23T10:09:00.001+07:002011-01-04T20:46:38.052+07:00Just a feeling<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjO7QD_jh4Q74ViRJQbrVNh2nSQYmPSzjsRqvagS_xbBj_F9BE5-t_04g7J9QIXpENcYIWUCNBLZm6-Er-4VqzRzildOrXfmuYMy-ttdB0XMnVhXwgzA2SM5bvVSYROsd0hj69H0jhIEm8/s1600/watching-rain_~1775520.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjO7QD_jh4Q74ViRJQbrVNh2nSQYmPSzjsRqvagS_xbBj_F9BE5-t_04g7J9QIXpENcYIWUCNBLZm6-Er-4VqzRzildOrXfmuYMy-ttdB0XMnVhXwgzA2SM5bvVSYROsd0hj69H0jhIEm8/s320/watching-rain_~1775520.jpg" /></a></div><br />
<br />
<br />
Aku suka menatap keluar jendela...<br />
saat langit sedang mendung,<br />
saat hujan turun rintik-rintik,<br />
saat angin menggoyangkan dedaunan...<br />
Aku suka,<br />
tapi kenapa ada perasaan sedih yang menyelip?<br />
Pemandangan ini seakan menyeretku pada sejuta kenangan<br />
Kenangan indah dan sedih<br />
Aaah...<br />
<br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-68987525771386456012010-07-30T11:30:00.002+07:002010-07-30T12:27:33.380+07:00and i feel sooo...<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiffu9LDe0ixzd7_2NcwESUJ5o0LPjXSbK7JeWBUqETa6DNQS0QVa_Ut4DG3xm6lg_7Ke5Tg20ggjhf97hBeN-DElp0GirJfmtZn5VNZDECsIL1XB4wwa_FCqKoBgw93dQ1lEBXhnPLS5w/s1600/ist2_6493772-adolescent-in-problems.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" bx="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiffu9LDe0ixzd7_2NcwESUJ5o0LPjXSbK7JeWBUqETa6DNQS0QVa_Ut4DG3xm6lg_7Ke5Tg20ggjhf97hBeN-DElp0GirJfmtZn5VNZDECsIL1XB4wwa_FCqKoBgw93dQ1lEBXhnPLS5w/s320/ist2_6493772-adolescent-in-problems.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><strong><span style="color: yellow; font-family: "Trebuchet MS", sans-serif; font-size: large;">l.o.n.e.l.y.</span> <span style="font-family: "Helvetica Neue", Arial, Helvetica, sans-serif;">and </span><span style="color: yellow; font-family: "Trebuchet MS", sans-serif; font-size: large;">t.i.r.e.d.</span></strong></div><br />
<br />
</em><em></em><br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-76255537474533817582010-07-30T08:54:00.001+07:002010-07-30T08:57:09.287+07:00Siapa ban serepmu?Akhir-akhir ini aku merasa menjadi ban serep. Orang-orang baru mengingat dan menyerbuku membawa segudang masalah, mulai dari yang ringan sampai yang sudah kronis. Waktu mereka dalam keadaan baik-baik saja, aman tentram sejahtera, namaku mungkin terselip di kolong mobil. Sekarang, saat mobil tak bisa bergerak karena salah satu bannya bocor, barulah aku diingat, diambil, dan dipasang.<br />
<br />
Sedih juga jadi ban serep....diingat dan didatangi orang hanya kalau sedang dibutuhkan.<br />
<br />
Tapi, setelah kurenungkan lagi...akupun sering memperlakukan Tuhan sebagai ban serep. Saat aku merasa baik-baik saja, aku menyimpanNya baik-baik. Aku asyik bermain-main dengan kehidupanku, asyik berkelana dalam jalanku. <br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiqeHrMY7s6Fj5bN9fNWJ1XqTMu9zCJbn4YGf26GlNx0mmb4dJbBF0u_HqngOScgrJq2FOHnAzGuvEM_-fR6CZm6nY3ogn2jKi_7JyEekIBdH6cPoyaNTScPYiBjN4a5PiXQR3uBc1iBc/s1600/ist2_4679356-fathers-hand.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" bx="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiqeHrMY7s6Fj5bN9fNWJ1XqTMu9zCJbn4YGf26GlNx0mmb4dJbBF0u_HqngOScgrJq2FOHnAzGuvEM_-fR6CZm6nY3ogn2jKi_7JyEekIBdH6cPoyaNTScPYiBjN4a5PiXQR3uBc1iBc/s320/ist2_4679356-fathers-hand.jpg" /></a></div><br />
Saat kerikil mulai terlihat di sana-sini, saat duri tajam mulai menusuk, saat hujan badai menghempas, saat aku merasa lelah dan tak punya harapan, baru kutengok Dia di lemari penyimpananku. Baru aku datang kepadaNya dengan cucuran air mata. <br />
<br />
Sekarang aku malu pada diriku sendiri...<br />
<br />
<em>Please forgive me, Lord...</em><br />
<br />
</em><em></em><br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-26798704263954923992010-07-29T15:58:00.002+07:002010-07-30T08:58:54.849+07:00What does football teach me (part 2)<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;">Akhirnya selesai sudah perhelatan sepakbola paling akbar, World Cup (WC) 2010. Tak ada lagi yang begadang karena <em>bela-belain </em>nonton bola dan kantor-kantor pun pasti senang karena para pegawainya sudah bisa bekerja dengan mata melek 100%. </span><br />
<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;"><br />
</span><br />
<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;">Aku, salah satu dari miliaran manusia di dunia yang larut dalam hingar-bingar WC. Sejak SMP, aku memang doyan nonton sepakbola. Tapi yah, seiring berjalannya usia (haiyaaaah!), kemampuan begadang pun makin menurun. Akhirnya aku hanya melahap event-event khusus (Euro Cup atau World Cup). </span><br />
<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;"><br />
</span><br />
<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;">Tahun-tahun sebelumnya, aku cinta mati pada <em>Gli Azurri.</em> Tapi di WC 2010 kali ini aku punya tim favorit baru, <em>here they are</em>:</span><br />
<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;"><br />
</span><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinFLZR_SBFRv1jaIfi3PwR0PbyDUkO9m2LJXPBbX70FOeRs1-J9bI-y0iB2QOgYi6zu8atz_3uYgrdENwnaJ7pqR7qXGI6SHwITYHcDQVlaUpmsiSgZ1l4qPmu27IBFKo78Tp0X1NFiHA/s1600/13393799_11n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;"><img border="0" height="200" rw="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinFLZR_SBFRv1jaIfi3PwR0PbyDUkO9m2LJXPBbX70FOeRs1-J9bI-y0iB2QOgYi6zu8atz_3uYgrdENwnaJ7pqR7qXGI6SHwITYHcDQVlaUpmsiSgZ1l4qPmu27IBFKo78Tp0X1NFiHA/s320/13393799_11n.jpg" width="320" /></span></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;"> </span></div><span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;"> <strong>GERMANY!!!</strong></span><br />
<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;"><br />
</span><br />
<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;">Sayang sekali langkah mereka harus terhenti di semifinal, kalah dari Sang Juara Dunia, Spanyol. Yaah, tak apalah, untuk ukuran tim yang isinya pemain muda dan tak berpengalaman, prestasi juara tiga sudah cukup untuk saat ini. Daaan lagiii, Thomas Mueller dianugerahi <em>Golden Shoe</em>, sekaligus <em>Best Young Player</em>. SENAAANG hehehe....</span><br />
<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;"><br />
</span><br />
<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;">Sebulan mengikuti pertandingan demi pertandingan (nggak semua siiih, tapi Jerman tanding wajib nonton!!), menggugahku untuk melihat sisi lain dari sepakbola. Seperti yang kutulis di <em><a href="http://desiyoanita.blogspot.com/2010/06/what-does-footbaal-teach-me.html">posting</a> </em>sebelumnya, <em>nonton </em>sepakbola nggak hanya <em>nonton </em>22 orang yang berjibaku di lapangan hijau berebut satu bola, tapi juga menyaksikan salah satu pelajaran hidup yang paling berharga.</span><br />
<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;"><br />
</span><br />
<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;">Pertandingan sepakbola hanya berlangsung 90 menit, kalaupun masih seri ada perpanjangan 2x15 menit. Kalau masih seri lagi, selesaikan dengan adu penalti. Hasilnya, ada tim yang menang, dan ada yang kalah. Ada yang melaju ke babak selanjutnya, ada yang harus pulang lebih cepat. Menang atau kalah, tergantung siapa yang lebih produktif menyarangkan gol ke gawang lawan selama pertandingan. Begitu wasit meniup peluit, semua selesai. <strong>Waktu tak akan kembali lagi</strong>, dan hasil pertandingan <strong>tak bisa direvisi</strong>. Bagi tim yang kalah, yang tersisa hanyalah penyesalan dan beribu kata, "seandainya".</span><br />
<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;"><br />
</span><br />
<span style="font-family: Georgia, "Times New Roman", serif;">Bisa kubayangkan penyesalan Frank Lampard akan keputusan Wasit Jorge Larrionda yang menganulir golnya ke gawang Jerman di partai perdelapan final. "Seandainya gol tadi sah," pasti kalimat itu berkali-kali melintas di kepala Lampard. Meskipun akhirnya Larrionda dipulangkan dari WC 2010 oleh FIFA, hukuman itu tidak bisa mengubah hasil pertandingan di lapangan. Sejuta kata 'andai' pasti juga melanda Asamoah Gyan yang gagal mengeksekusi penalti ke gawang Uruguay. Penyesalan jugalah yang tergambar di wajah Wesley Sneijder saat pertandingan Belanda vs Spanyol berakhir, dan pemenangnya sudah jelas.</span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia;">Sejuta penyesalan, beribu kata 'andai' tak akan pernah cukup untuk mengubah apa yang sudah terjadi. Aku jadi mengingat-ingat, berapa kali aku menyesali apa yang sudah terjadi. Berapa kali aku berkata, "Kalau saja waktu itu..." Tapi berapa kalipun aku menyesal, toh hasilnya sama. Kenyataan tak bisa diubah. Belajar dari pertandingan sepakbola, <strong>lakukan yang terbaik dan jangan sia-siakan kesempatan selagi waktu itu masih ada</strong>. Selagi peluit belum dibunyikan, dan selagi kita masih mampu melakukan sesuatu. </span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia;">Bicara tentang sepakbola pasti bicara tentang tim. Karena <em>nggak</em> mungkin kan sepakbola cuma dimainkan oleh kiper saja, striker saja, atau <em>defender </em>saja. So, sehebat-hebatnya <em>skill </em>individu pemain, nggak akan ada artinya tanpa kerjasama tim yang solid. Lihat saja nama-nama besar seperti Christiano Ronaldo atau Lionel Messi yang belum berhasil membawa timnya menuju kemenangan. </span><br />
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR_KCFYRnucuaf_h5_P9eL-jkfR6N0zyMEE0kh3kFNmHQN-e8YjssbxfnJw8YmGnn9yj2h-Df9c0CW_MTu4-dEBFCMhHMgFj2FslkQhIyeZtrlzcnuaTiSVsOHUcwR625PNt6k60OeQi4/s1600/photo_verybig_118019.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" rw="true" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR_KCFYRnucuaf_h5_P9eL-jkfR6N0zyMEE0kh3kFNmHQN-e8YjssbxfnJw8YmGnn9yj2h-Df9c0CW_MTu4-dEBFCMhHMgFj2FslkQhIyeZtrlzcnuaTiSVsOHUcwR625PNt6k60OeQi4/s320/photo_verybig_118019.jpg" /></a></div><span style="font-family: Georgia;"></span> <strong><em>The Winning TEAM</em></strong><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia;">Teringat juga olehku ketika Miroslav Klose tidak diturunkan di laga terakhir Jerman saat perebutan tempat ketiga. Bayangkan, saat itu Klose masih punya peluang untuk menambah gol dan meraih <em>Golden Shoe</em> untuk kali kedua. Selain itu, dia juga masih punya peluang untuk menyamai rekor Ronaldo yang mencetak 15 gol selama WC. Saat itu Klose sudah membukukan total 14 gol di WC. Apa daya, impiannya kandas saat pelatih tim Jerman, Joachim Loew tidak menurunkannya saat Jerman melawan Uruguay karena Klose tidak dalam kondisi fisik yang prima. </span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia;">Kalau jadi Klose, aku pasti sedih sekali. Empat tahun lagi, Klose tidak akan bisa bermain lagi di WC karena usia. WC kali ini adalah kesempatan terakhirnya untuk mengukir prestasi dan mencatatkan namanya dalam sejarah. Tapi kesempatan emas itu hilang karena pelatih tentu lebih memilih keselamatan tim daripada kepentingan seorang pemain. Suka atau tidak suka Klose harus lebih mendahulukan kepentingan tim, bahkan negara di atas ambisi pribadinya. <em>So, forget the indidual glory</em>! Kapan terakhir kali kita memikirkan kepentingan bersama lebih dari kepentingan pribadi kita?</span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia;"><em>The last thing i want to share is about perfectness</em>. Betapa seringnya kita menuntut diri untuk sempurna, atau merasa diri sempurna. WC 2010 memperlihatkan contoh nyata, <em>there's no perfect team in the world</em>. Argentina, salah satu tim yang diunggulkan, harus menerima kenyataan pahit ketika dibombardir Jerman dengan skor 4-0. Jerman sendiri, meski menjadi tim pencetak gol terbanyak (16 gol), menelan dua kali kekalahan. Yang terparah waktu melawan Spanyol, mereka dibuat tak berkutik oleh sang juara. Belanda si <em>runner up</em>, yang hanya menelan sekali kekalahan, toh membukukan 24 kartu kuning sepanjang WC 2010! Sementara Spanyol, meski akhirnya menjadi juara dunia, pernah menelan sekali kekalahan tak terduga dari tim Swiss. Dua kemenangan terakhirnya (lawan Jerman dan Belanda) diperoleh dengan perjuangan yang tidak mudah. <em>See?</em> Tak ada tim yang sempurna. Begitupun manusia, tak ada yang sempurna. Seseorang bisa punya kelebihan di satu sisi, tapi ada banyak kelemahan di sisi yang lain. <em>Never try to be the best, but try to do our best!</em></span><br />
<br />
<span style="font-family: Georgia;">Hahahha...aku baru sadar, tulisan ini belum kuposting sejak tanggal 12 Juli lalu (sehari sesudah <em>World Cup </em>berakhir). Yah, kuharap isinya tidak terlalu kadaluarsa...meskipun momennya sudah hampir hilang. Maafkan saya yang lalai ini hehehe...</span><br />
<br />
</em><em></em><br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div><br />
dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-80393094868640913392010-06-15T13:09:00.001+07:002010-06-15T13:11:25.965+07:00Kapan-kapan?<div></div><br />
<div><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmZttExasxD6tCee8q6Enm0O6MoPVlUMc8TEmMxGBk1s-kFHM1VVJ-UzCxGPJ6A-v_1dLajUE_eh59JPRg4ibPF4-1q7el6-mQagNzCvKUUdcwcFjBMNaCWDiDGOwxdWxFWH5GV2ZWfRA/s1600/ist2_2244123-happy-wedding-day.jpg"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5482873274329229874" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmZttExasxD6tCee8q6Enm0O6MoPVlUMc8TEmMxGBk1s-kFHM1VVJ-UzCxGPJ6A-v_1dLajUE_eh59JPRg4ibPF4-1q7el6-mQagNzCvKUUdcwcFjBMNaCWDiDGOwxdWxFWH5GV2ZWfRA/s320/ist2_2244123-happy-wedding-day.jpg" style="cursor: hand; display: block; height: 227px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a> </div><br />
<div><span style="font-family: "Trebuchet MS", sans-serif;">Kemarin, seorang cowok mendekatiku, dan menatapku dengan mata polosnya. Sebuah kalimat meluncur dari bibir mungilnya, <span style="color: #f4cccc; font-size: large;"><strong>"Tante Desi kapan menikah?"</strong></span></span></div><span style="font-family: "Trebuchet MS", sans-serif;"><br />
</span><br />
<div><span style="font-family: "Trebuchet MS", sans-serif;">Hahahahaha....bayangkan!! Saya benar-benar kaget mendengar pertanyaan itu. Apalagi, anak inilah yang bertanya padaku:</span></div><br />
<br />
<div><div><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCaqXIsCpHYCgzV2vsk-Xi5lzGq_06ZBk2tf7RoH_qQh8rsGebH0tV86e44vZvKLASKgdU4DJO4sm6M6xD_DhIKlNt6toFtdw0ojCyQJbDL0eWaXKNwcKpdrjj9TbxfPNsavnt37fxjkI/s1600/untitled.bmp"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5482873139708056994" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCaqXIsCpHYCgzV2vsk-Xi5lzGq_06ZBk2tf7RoH_qQh8rsGebH0tV86e44vZvKLASKgdU4DJO4sm6M6xD_DhIKlNt6toFtdw0ojCyQJbDL0eWaXKNwcKpdrjj9TbxfPNsavnt37fxjkI/s320/untitled.bmp" style="cursor: hand; display: block; height: 240px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a> </div><br />
<div><span style="font-family: "Trebuchet MS", sans-serif;">Jadi, kapan Tante Desi?? Hihihihi....</span></div></div><br />
</em><em></em><br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div><br />
dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-61648926732461263062010-06-13T10:22:00.007+07:002010-07-30T08:58:09.215+07:00What does football teach me<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhf0PnKYQRyJbbGTtICFaypyed37XvWBuqn2j-1hUcM-IhJzQ114evXbAFi4GYN1oDPR3IKkJc59sVu5eu_FEKLiJJaMEixJgrYmQ6LyGpofUX8-5bc1N9dOJCZZlm-6d9H4sj6Y31m7ZI/s1600/500px-2010_fifa_world_cup_logo-svg.png"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5482105155575475922" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhf0PnKYQRyJbbGTtICFaypyed37XvWBuqn2j-1hUcM-IhJzQ114evXbAFi4GYN1oDPR3IKkJc59sVu5eu_FEKLiJJaMEixJgrYmQ6LyGpofUX8-5bc1N9dOJCZZlm-6d9H4sj6Y31m7ZI/s320/500px-2010_fifa_world_cup_logo-svg.png" style="cursor: hand; display: block; height: 320px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 320px;" /></a> <br />
<div>Senangnya, sudah Piala Dunia lagi :) </div><br />
<div>Setidaknya ada hiburan di tengah-tengah aktivitas yang (cukup) melelahkan hehehe...</div><br />
<div><em>Anyway</em>, dari beberapa pertandingan yang sudah berjalan, kupikir sepakbola tak hanya menyuguhkan keindahan permainan individu, kekompakan tim, dan gol-gol spektakuler. Buatku, sepakbola juga mengajarkan refleksi kehidupan.</div><br />
<div></div><br />
<div><em><span style="color: #ffff33;">Every second counts</span></em></div><br />
<div><em><span style="color: #ffff33;"></span></em></div>Kita sering sekali meremehkan waktu. 15 menit, 30 menit, bahkan 1 jam...sering kita buang sia-sia untuk hal-hal yang kurang berguna. Bagi kita, terlambat 15 menit, bukan masalah besar. Dalam pertandingan sepakbola, setiap menit, bahkan setiap detik begitu berharga! Setiap detik adalah peluang untuk mencetak gol. Kesebelasan yang sudah unggulpun, nggak akan berleha-leha, karena setiap detik bisa membalikkan keadaan. Sekali lengah, impian kemenangan bisa buyar.<br />
<br />
<div></div><em><span style="color: #ffff33;">There are concequences for everything</span></em><br />
<br />
<div></div>Setiap pelanggaran atau kesalahan ada konsekuensinya. Kartu kuning, kartu merah, tendangan bebas, tendangan pinalti. Dan yang unik dari sepakbola, pelanggaran atau kesalahan satu orang bisa menghancurkan satu tim! Contohnya blunder yang dibuat kiper Inggris di pertandingan lawan USA kemarin. Kecerobohan seseorang bisa membuat nilai 3 melayang jadi 1 karena hasil seri. Sebaliknya, kegemilangan seorang individu adalah keberhasilan satu tim. <em>What a beautiful game! </em><br />
<br />
<div></div>Betapa seringnya kita melakukan kesalahan dan pelanggaran dalam hidup. Tapi betapa jarangnya kita menyadari konsekuensi dari kesalahan-kesalahan yang kita buat. Lebih parah lagi, kita sering meremehkan kesalahan yang sudah kita lakukan. "Ah, <em>gitu </em>aja kok!"<br />
<br />
<div></div><em><span style="color: #ffff33;">Submission to the authority</span></em><br />
<br />
<div></div>Sebuah tim beranggotakan 11 orang yang individunya punya gaya bermain, <em>skill</em>, dan kehebatan masing-masing. Tapi sepakbola bukan hanya ajang pamer <em>skill </em>individu. Sepakbola juga <em>nggak </em>hanya bergantung pada kekompakan tim. Sepakbola juga bicara tentang ketundukan 11 orang pemain pada seorang pelatih yang menjadi arsitek tim. Tanpa seorang pelatih, 11 pemain akan seperti anak ayam yang kehilangan induknya. <br />
<br />
<div></div>Bagaimanapun hebatnya seorang pemain, dia harus hormat, tunduk, taat, dan percaya pada pelatihnya. Keputusan menurunkan seorang pemain berada di tangan sang pelatih. Apapun keputusannya, tak ada seorangpun yang bisa menentang. Kalau dalam sepakbola, seseorang bisa belajar tunduk pada otoritas, bagaimana dalam hidup kita sehari-hari?<br />
<br />
<div></div>Selamat menikmati <em>World Cup 2010</em>! <br />
<br />
<div><em><span style="color: #ffff33;">It's not just a game, but it's teaching us lessons of life!</span></em></div><br />
<br />
</em><em></em><br />
<div style="text-align: left;"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: none transparent scroll repeat 0% 0%; border-bottom: 0px; border-left: 0px; border-right: 0px; border-top: 0px;" /></a> </div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-50984455624855145912010-05-26T10:17:00.007+07:002010-05-26T10:37:23.689+07:00I wish!!<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrA4WiiD7nQMsihg2tEY402xffEHlS3xgpnGmIDZ7xAnXTw36f8x7jlnMwpj1_FX6XWwEPekHrEwv3JMxBvVEwK7UKHiqk7KulicUU5yy1dVuyL89rnkf8Wv12lnOGcspYriqngmLAh0E/s1600/ist2_3781332-enjoying-the-sun.jpg"><img style="TEXT-ALIGN: center; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 320px; DISPLAY: block; HEIGHT: 213px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5475416685466141826" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrA4WiiD7nQMsihg2tEY402xffEHlS3xgpnGmIDZ7xAnXTw36f8x7jlnMwpj1_FX6XWwEPekHrEwv3JMxBvVEwK7UKHiqk7KulicUU5yy1dVuyL89rnkf8Wv12lnOGcspYriqngmLAh0E/s320/ist2_3781332-enjoying-the-sun.jpg" /></a>
<br /><div><span style="font-size:180%;"></span><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiURoR1NE6lzG-gVrDtmUBIbLR6xAQuol1ijLXGlM1r1GAPF-MIJHaNtdnhkptxLuNF-oB9azapegxZtEu_UsRaPjXWs6R2HkamflYBJttf4CxYwY0K1Eh7EVGQXXBjkHQpor1-T-iiyRE/s1600/ist2_3781332-enjoying-the-sun.jpg"></a><span style="font-size:180%;">I wish</span><span style="font-size:180%;"> I could have:</span>
<br />
<br /><div><span style="font-size:180%;"></span></div>
<br />
<br /><div align="center"><span style="font-size:180%;color:#ffff00;"><strong>A REAL VACATION</strong></span></div>
<br /><div></div>
<br />
<br /><div><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKYIaz6I7QDwNjrE1S_bOv1uFN6y0oyjByw2FuXl9GFkhbLzDCPYwdOUDaXpQA6t1L6YMApoQk5ZbqgcRGI1z3a3sOhsyUf18DlmVPoKtTryU6e3vuoz_d6UTIkKacvpEPCiDNUZAoxto/s1600/ist2_12134156-happy-summer-holiday.jpg"><img style="TEXT-ALIGN: center; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 213px; DISPLAY: block; HEIGHT: 320px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5475414564186735954" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKYIaz6I7QDwNjrE1S_bOv1uFN6y0oyjByw2FuXl9GFkhbLzDCPYwdOUDaXpQA6t1L6YMApoQk5ZbqgcRGI1z3a3sOhsyUf18DlmVPoKtTryU6e3vuoz_d6UTIkKacvpEPCiDNUZAoxto/s320/ist2_12134156-happy-summer-holiday.jpg" /></a>
<br />
<br />
<br /><div align="justify"><span style="font-size:180%;">tanpa tugas kuliah!!</span></div>
<br />
<br />
<br /><div align="justify"><span style="font-size:180%;">tanpa <em>mikir kerjaan </em>kantor!!</span></div>
<br />
<br />
<br /><div align="justify"><span style="font-size:180%;">tanpa ingat masalah-masalah..... </span></div>
<br />
<br /><div align="justify"><span style="font-size:180%;"></span></div><div align="justify"><span style="font-size:180%;"></div></span></div></div>
<br />
<br /><p></p><p><p></p></em><em><div style="TEXT-ALIGN: left"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img style="BORDER-BOTTOM: 0px; BORDER-LEFT: 0px; BACKGROUND: none transparent scroll repeat 0% 0%; BORDER-TOP: 0px; BORDER-RIGHT: 0px; -moz-background-clip: border; -moz-background-origin: padding; -moz-background-inline-policy: continuous" border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" /></a> </em></div>
<br />dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-68439427764878769962010-05-08T23:33:00.007+07:002010-05-10T10:41:14.169+07:00Lelah, tapi bersyukur<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtY2GQ-IuYkhUq2ZHlofNeTsCvhwh7FaemYho_fhEibt4SRr-aU_Sx3InrqCjXEbi7VTT6vBlfTyK8E_H-5klTjoQxQm8Y3c_saXjfOhEzmAfcvHage_LMCNX5ptirO1pImff2HFILsEs/s1600/ist2_2195003-unmotivated-businesswoman.jpg"><img style="TEXT-ALIGN: center; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 320px; DISPLAY: block; HEIGHT: 213px; CURSOR: hand" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5469471890951885010" border="0" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtY2GQ-IuYkhUq2ZHlofNeTsCvhwh7FaemYho_fhEibt4SRr-aU_Sx3InrqCjXEbi7VTT6vBlfTyK8E_H-5klTjoQxQm8Y3c_saXjfOhEzmAfcvHage_LMCNX5ptirO1pImff2HFILsEs/s320/ist2_2195003-unmotivated-businesswoman.jpg" /></a>
<br /><div>Sebulan terakhir benar-benar masa yang berat untukku. Otak, tenaga, dan hatiku benar-benar dikuras habis-habisan. Masalah di kantor yang tiada habisnya, tugas-tugas kuliah yang terus mengalir, persoalan pribadi yang datang dan pergi. Semuanya menghajarku bertubi-tubi.</div>
<br />
<br /><div>Ada masa-masa ketika aku benar-benar putus asa. Otak serasa buntu dan tak bisa dipaksa berpikir lagi. Tubuh terlalu lemah untuk diajak bertahan. Hati lelah karena teriris terus. Pada masa-masa seperti itu, aku benar-benar tak mampu berbuat apa-apa...Aku hanya bisa menangis dan berteriak pada Tuhan. "Aku nggak sanggup lagi Tuhan....tolong aku!" Sering aku bertanya, "Tuhan, kenapa harus seperti ini?"</div>
<br />
<br /><div>Sekarang kusadari, Tuhan memang sengaja melumpuhkan aku, supaya aku mengerti, apa itu kasih karunia. Supaya aku ingat, siapa aku sebenarnya. Supaya aku berhenti menjadi sombong. Supaya aku tak hanya mengandalkan diriku sendiri. Otakku, yang selama ini kuat mencerna materi-materi ilmu sosial, mati tak berkutik saat belajar untuk ujian Teori-teori Sosial. Tulisan-tulisan yang aku baca tampak kabur di mataku. Badanku yang biasanya bisa bertahan di tengah badai, lunglai tak berdaya setelah diforsir <em>event-event </em>kantor. </div>
<br />
<br /><div></div><div>Aku kehabisan tenaga. Mulutku meneriakkan kata 'lelah', tapi di depanku masih ada setumpuk tugas yang menyeretku untuk berjalan. Aku melangkah terseok-seok, jatuh dan bangun di sana-sini. Tapi itulah caraNya untuk membuatku diam dan menengadah padaNya. Untuk mengakui keterbatasanku dan berserah total kepadaNya. Dia membuatku sadar, aku bukan <em>wonderwoman</em>, aku bukan orang hebat. Sebaliknya, tak ada satupun yang bisa kulakukan tanpaNya.</div>
<br /><blockquote>
<br /><p align="center">Tetapi jawab Tuhan kepadaku:
<br /><em><strong><span style="color:#ffff33;"></span></strong></em></p><p align="center"><em><strong><span style="color:#ffff33;">"Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, </span></strong></em>
<br /></p><p align="center"><em><strong><span style="color:#ffff33;">sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna."</span></strong></em>
<br /></p><p align="center">II Kor 12:9</p></blockquote>
<br /><p></p><p><p></p></em><em><div style="TEXT-ALIGN: left"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img style="BORDER-BOTTOM: 0px; BORDER-LEFT: 0px; BACKGROUND: none transparent scroll repeat 0% 0%; BORDER-TOP: 0px; BORDER-RIGHT: 0px; -moz-background-clip: border; -moz-background-origin: padding; -moz-background-inline-policy: continuous" border="0" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" /></a> </em></div>
<br />dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-31113922552152902122010-04-15T20:38:00.008+07:002010-04-16T12:51:00.664+07:00Tetap semangat!!Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, bulan-bulan di awal tahun ini terasa berlalu begitu cepat. Padahal biasanya, bulan Januari sampai Juli berjalan merambat. Hari-hari baru terasa singkat ketika memasuki bulan September. Tapi, bagiku kali ini waktu melayang begitu saja. Tak terasa, pertengahan April sudah terlewat. Paskah sudah berlalu. Rasanya baru kemarin aku masih sibuk dengan PRS mahasiswa, eh..kini mereka sudah dihadapkan pada UTS...phew...<br /><br />Aku sadar, mungkin padatnya aktivitas membuatku merasa hari berganti begitu cepat. Di tahun ini, aku memulai kembali kehidupanku sebagai seorang mahasiswa. Pagi bekerja, malam kuliah. Pagi mengajar dan membimbing, malam diajar dan dibimbing. Dua kehidupan yang membutuhkan ekstra energi dan pikiran tentunya.<br /><br />Sebetulnya, dulu waktu kuliah S1, aku juga sudah menikmati hidup kuliah sambil bekerja. Tapi, dulu kerjaku beda. Aku hanya seorang <em>part timer </em>yang bebannya tidak berat. Sekarang? Aku tidak hanya bekerja, tapi juga punya tanggung jawab sebagai seorang pemimpin <span style="font-size:85%;">(yang kurasa sampai sekarang aku belum bisa melakukannya dengan maksimal)</span>.<br /><br />Tiga hari dalam seminggu, aku harus beredar di dua kampus. Kampus tempat aku bekerja, dan kampus tempat aku kuliah. Tenaga dan otak harus bertahan sampai pukul 21.00. Belum terhitung tugas yang harus dibawa pulang.<br /><br />Tapi yang pasti, aku sangat bersyukur. Bisa menikmati sekolah, punya kesempatan bekerja. Sungguh luar biasa anugerah yang diberikan Tuhan padaku.<br /><br />Sebenarnya geli juga merasakan jadi mahasiswa lagi. Menikmati 6 mata kuliah, total 16 sks. Dua mata kuliah sangat kusukai, dua yang lain harus kuikuti dengan seirus karena materinya penting bagi nusa dan bangsa ilmu komunikasi, sedang dua yang lainnya masih gelap sampai sekarang hihihi.....Asyiknya lagi, teman-teman kuliahku sangat menyenangkan. Sebagian besar sudah bekerja, jadi kami merasa senasib sepenanggungan!<br /><br />Lelah boleh, tapi tetap semangat.<br /><br />Stres pasti, tapi harus terus fokus.<br /><br />BERJUANG!!!dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-19153149836042862532010-03-29T08:29:00.002+07:002010-03-29T08:34:20.372+07:00Doakan dan hadirilah!<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqHjeW732PnHLD0QsfHSEuDzVicoj83UtKfKdRKLM9zXc4l2fHRM3H4ehP_YiSB9JNtaHC7HCd5Jn73TRvjak9lzCgxnsSaeQmh3t743RjSBz4ILLMRxpxDECzk2X2AA5oAqv9N_0i-9I/s1600/24135_109544512390867_100000059563071_232524_2878835_n.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5453862522468870146" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 226px; CURSOR: hand; HEIGHT: 320px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqHjeW732PnHLD0QsfHSEuDzVicoj83UtKfKdRKLM9zXc4l2fHRM3H4ehP_YiSB9JNtaHC7HCd5Jn73TRvjak9lzCgxnsSaeQmh3t743RjSBz4ILLMRxpxDECzk2X2AA5oAqv9N_0i-9I/s320/24135_109544512390867_100000059563071_232524_2878835_n.jpg" border="0" /></a><br /><div></div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-51994865792228084192010-03-28T22:00:00.010+07:002010-03-28T22:55:27.209+07:00Happy (D-7) Easter ^^<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXJ-_Mr_o0CsX97B1sr3OzFSOQ0aw8yQvCvuOiugmHPwLqqTGSAq1x-T9_pMrRXJwm2mH0D8sDfKoFQ2v0f7D8m5Udjc96VDyuTA6WwaUjReamJBXUyHzrgrTDoU2kIatNxFjdGHifdxs/s1600/05_08_12---Cross-at-Sunset_web.jpg"><img id="BLOGGER_PHOTO_ID_5453710950059727282" style="DISPLAY: block; MARGIN: 0px auto 10px; WIDTH: 320px; CURSOR: hand; HEIGHT: 214px; TEXT-ALIGN: center" alt="" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXJ-_Mr_o0CsX97B1sr3OzFSOQ0aw8yQvCvuOiugmHPwLqqTGSAq1x-T9_pMrRXJwm2mH0D8sDfKoFQ2v0f7D8m5Udjc96VDyuTA6WwaUjReamJBXUyHzrgrTDoU2kIatNxFjdGHifdxs/s320/05_08_12---Cross-at-Sunset_web.jpg" border="0" /></a><br /><div>There are things as we travel this earth's drifting sands</div><br /><div>that transcend all the reason of man,</div><br /><div>But the things that matter the most in this world,</div><br /><div>they can't ever be held in our hands</div><br /><br /><div></div><div><em><span style="color:#ffffff;">Reffrain:</span></em></div><br /><div><em><span style="color:#ffffff;">I believe in a hill called Mount Calvary</span></em></div><div><em><span style="color:#ffffff;"></span></em></div><div><em><span style="color:#ffffff;">I believe whatever the cost</span></em></div><br /><div><em><span style="color:#ffffff;">And when time has surrendered,</span></em></div><div><em><span style="color:#ffffff;"></span></em></div><div><em><span style="color:#ffffff;">and earth is no more,</span></em></div><div><em><span style="color:#ffffff;"></span></em></div><div><em><span style="color:#ffffff;">I'll still cling to that old rugged cross</span></em></div><br /><br /><div><span style="color:#ffff33;"></span></div><div>I believe that The Christ who was slain in that cross,</div><br /><div>has the power to change lives today</div><br /><div>For He changed me completely,</div><br /><div>a new life is mine</div><br /><div>That is why by the cross I will stay</div><br /><br /><div><span style="color:#ffff33;"><em></em></span></div><div><em><span style="color:#ffffff;">back to Reffrrain</span></em></div><div><span style="color:#ffff33;"></span></div><div><span style="color:#ffff33;"></span></div><div><span style="color:#ffff33;"></span></div><div><span style="color:#ffff33;"></span> </div><div><span style="color:#ffff33;"></span> </div><div><span style="color:#ffff33;">Dua alasan kenapa aku sangat menyukai lagu ini:</span><br /></div><p><span style="color:#ffff33;">1. Liriknya yang indah, dibalut dengan melodi yang sangat manis. Kata-katanya mengingatkan kita, bahwa pusat hidup orang Kristen adalah Kristus yang mati disalib untuk menebus kita yang berdosa. Melodinya mengalun lembut, sedikit bernuansa pop, tapi tetap syahdu.</span></p><p><span style="color:#ffff33;">2. Lagu inilah yang empat tahun lalu mempertemukan dua insan dalam satu pelayanan untuk pertama kalinya :)</span></p><em><div style="TEXT-ALIGN: left"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img style="BORDER-RIGHT: 0px; BORDER-TOP: 0px; BACKGROUND: none transparent scroll repeat 0% 0%; BORDER-LEFT: 0px; BORDER-BOTTOM: 0px; -moz-background-clip: border; -moz-background-origin: padding; -moz-background-inline-policy: continuous" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" border="0" /></a></em></div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4003297261413799816.post-33571630301031557372010-03-19T08:51:00.007+07:002010-03-19T09:14:26.264+07:00Inilah realita kehidupanHari ini aku melihat,
<br />seorang ayah berjuang demi putranya.
<br />Bertaruh harga diri dan reputasi.
<br />
<br />Hari ini aku melihat,
<br />seorang guru yang mau menyelesaikan tanggungjawabnya.
<br />Melanjutkan kesabaran dan dedikasi sampai garis finish.
<br />
<br />Hari ini aku melihat,
<br />seorang pemimpin yang menghadapi dilema.
<br />Keputusan harus dibuat, meski itu simalakama.
<br />
<br />Hari ini aku melihat,
<br />seorang anak duduk santai.
<br />Nikmat merokok.
<br />
<br /><span style="color:#ffff33;">-180310-</span>
<br />
<br />
<br /><p></p></em><em><div style="TEXT-ALIGN: left"><a href="http://www.mylivesignature.com/" target="_blank"><img style="BORDER-RIGHT: 0px; BORDER-TOP: 0px; BACKGROUND: none transparent scroll repeat 0% 0%; BORDER-LEFT: 0px; BORDER-BOTTOM: 0px; -moz-background-clip: border; -moz-background-origin: padding; -moz-background-inline-policy: continuous" src="http://signatures.mylivesignature.com/85758/smallyblue/e0d7a2bbf421870c1cb2b1b6a3e70549.png" border="0" /></a> </div></em><div align="left"></div>dy_nitahttp://www.blogger.com/profile/13159440364100767153noreply@blogger.com0